Pengurus LMI berfoto bersama siswa SDN 9 Curahtatal Usai memberikan bantuan |
SITUBONDO, (Ruangaspirasi.me) Dalam rangka memperkuat jalinan silaturahmi, seluruh Santri Desa dan masyarakat dari 5 dusun Desa Curahtatal (Cobbhuk, Mindi, Betellok, Kacep, dan Taman Rejo) melaksanakan buka puasa Nusantara di masjid Nurul Muttaqin, Desa Curahtatal, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur. Sabtu, (19/05/2018)
Kegiatan yang terlaksana bekerjasama dengan Lembaga Menagament Infaq (LMI) Laz Nasional diikuti oleh perwakilan pejabat pemerintah desa setempat serta tokoh masyarakat.
Dalam hal ini, Mattasin selaku kepala dusun mengungkapkan rasa syukurnya dengan adanya kegiatan tersebut, ia pun menekankan agar buka bersama ini bisa meningkat hubungan persaudaran antara sesama manusia, khususnya bagi ummat muslim.
"Mari kita tingkatkan silaturahim antar warga, tokoh masyarakat, para kiai dan terutama kepada para pemerintah, serta selalu menjalin komunikasi melalui kegiatan semacam ini atau lewat Internet, Facebook, WA dsb. Sehingga dapat terbangun kerjasama yang baik, " tegasnya.
Demikian, juga ditegaskan oleh tokoh masyarakat Desa Curahtatal, Arsiadi mengatakan, "Kami bersyukur ucapan kepada Allah Swt, di Bulan Suci Ramadhan ini kita bisa menggelar acara yang yang penuh manfaat, apalagi dengan dibantu oleh LMI Laz Nasional RI.Bahkan ini merupakan ketiga kalinya berkunjung ke Betellok dan memberikan bantuan pada warga,"jelas Arsiadi
Sementara, Manager LMI Taufik Rohman menyampaikan bahwa, bantuan tersebut adalah amanah dari para donatur untuk disumbangsikan kepada masyarakat, seperti di Desa Curahtatal ini yang dikemas dengan berbuka puasa bersama.
"Kami dari pihak LMI hanya memberikan apa yang bisa kami bantu untuk warga, khususnya bagi adik-adik Siswa-siswi di Sekolah Dasar Negeri 09 Curah Tatal," terangnya
Suasana Buka Bersama Santri Desa dan Masyarakat Bekerjasama dengan LMI di Masjid Nurul Muttaqin |
"Kami berharap, ini menjadi motivasi bagi pemerintah untuk memperhatikan kami. Terutama, kami berharap pendidikan yang lebih nyaman dan aman, perbaikan infrastruktur jalan dan pemenuhan kebutuhan listrik, serta pemberdayaan kesejahteraan rakyat.Semoga kita pihak Warga, Perangkat Desa dan aparat Pemerintahan Daerah (Pemda) Situbondo, lebih-lebih kepada Presiden bisa membantu kami. Sehingga kedepan, Kota Situbondo tidak tertulis sabagai kota tertinggal," pungkas Aswari yang akrab disapa Santri Desa.
Penulis: As'ad Aswari